10 cara aman melindungi privasi komputer saat online.

Cara Aman Melindungi Privasi Komputer Saat Online

Halo sahabat Hawe, Assalamu'laikum..sudah aman posisi duduk anda untuk membaca artikel kali ini? Anggap saja sudah ya.

Dalam hal keamanan yang kuat memang sangat di perlukan, selain tidak mudah di bobol, kenyamanan kita saat mengakses berbagai media yang ada di internet juga sangat leluasa alias bebas tanpa memikirkan si penjahat yang jahat nya engga karuan.

Agar tidak perlu banyak basa basi, saya langsung aja dah ngasi tau cara aman lindungi privasi komputer anda saat sedang online. Ready?

1. Jangan lupa Log out Facebook, Twitter, Hotmail, dll.

Hal ini sebenarnya sangat penting, dan jangan di sepele kan. Apabila anda tidak melakukan hal ini, maka tunggulah waktu yang akan berdampak negatif untuk komputer anda. Jika Anda keluar dari sebuah website atau aplikasi yang tadinya anda buka, keuntungan lainnya seperti hematnya kuota juga anda dapati. Perusahaan tidak sepenuhnya bisa mengikuti apa yang Anda lakukan. Mereka hanya meninggalkan data yang telah Anda analisis. (Contoh menggunakan Facebook dengan sinyal GPS untuk menemukan posisi Anda, jika Anda tetap login Facebook tanpa log out). Jika menggunakan komputer tempat umum, Anda harus log out sehingga pengguna dapat login setelah Anda memakainya, alhasil akun anda pun tidak dapat di acak-acak oleh orang lain.

2. Privasi Profil Facebook Anda

Dalam pengaturan privasi Facebook, Anda dapat mengelola akun Anda, di sini Anda juga dapat menentukan siapa yang dapat melihat profil facebook anda. Pengaturan standar untuk "publik", yang berarti bahwa setiap orang dapat melihat profil Anda ketika mereka mencari nama Anda. Untuk menghindari hal ini, Anda dapat menentukan bahwa hanya teman-teman anda saja yang bisa melihatnya. Maka laporan pada timeline pun hanya dilihat oleh teman Anda.

3. Batasi Spam

Spam tidak dapat dihindari, namun dapat di batasi. Hal ini memang kedengaran sangat sulit, selain itu juga menimbulkan ketidaknyamanan untuk menerima email spam, tetapi disini Anda dapat membatasi hal itu. Meninjau serta tidak tidak pernah mengklik link dalam email spam, sehingga mengkonfirmasi bahwa alamat e-mail Anda aktif.

4. Mengunci ponsel dan kartu SIM dengan kode (pin)

Ini mungkin tampak membosankan untuk memasukkan kode setiap kali Anda menggunakan smartphone Anda. Tapi untuk menghindari, dalam hal pencurian atau data pribadi Anda seperti alamat kontak, percakapan whatsapp, line, bbm, dan profil media sosial yang tidak dapat diakses. Gunakan kode (pin) yang mudah anda ingat, hindari tanggal kelahiran anda, karena itu bisa jadi mudah di tebak.

5. Hapus riwayat browser Anda secara teratur

Browser Anda melacak situs ketika Anda menonton yang tampaknya nyaman tapi sangat sensitif terhadap privasi. Anda dapat menghapus history browser di pengaturan browser. Jika Anda menggunakan komputer umum, disarankan untuk menghapus sejarah setelah digunakan mengingat ada orang usil yang dapat memanipulasi dari apa yang anda akses sebelumnya.

6. Surfing tanpa alamat IP

Ingin meninggalkan 'jejak kaki' anda agar tidak memberikan bekas peninggalan ketika santai di internet, Anda bisa menggunakan seperti jaringan TOR. Jaringan ini memastikan bahwa alamat IP Anda tidak terkena, hal ini tidak bisa dilihat alamat IP yang digunakan.

7. Hati-hati pembayaran secara online (kartu kredit)

Membeli barang melalui internet sangat mudah dengan beberapa klik tombol, Anda membeli produk yang tepat dan sering menetap pada hari berikutnya. Periksa setiap pembayaran atau situs adalah lingkungan yang aman (https). Membayar dengan kartu kredit adalah risiko, informasi kartu kredit dapat dengan mudah dicuri dan penjahat dapat membeli dengan hal-hal kartu kredit Anda. Untuk mencegah pencurian data kartu kredit, bijaksana dan berhati-hatilah lah untuk mendapatkan sebanyak mungkin dalam hal memilih metode pembayaran.

8. Gunakan data dienkripsi

Bila Anda sering menggunakan layanan cloud. Anda harus hati-hati untuk mengenkripsi file (enkripsi). Ini terdengar sangat teknis dan sulit, tapi ini tidak seperti yang di bayangkan, ada program tersendiri yang dapat melakukan ini untuk Anda.

9. Hati-hati pesan 'phishing'

Penjahat mencoba berpikir untuk melakukan dengan lokmails bahwa bank Anda tengah mengirimkan email. Dalam surat ini adalah bahwa ada masalah dan untuk menyelesaikan ini, Anda harus login dengan nomor PIN dan nomor rekening bank Anda, jangan pergi begitu saja tapi segera menghapus email. Ini adalah contoh dari pesan "phishing", tapi ini berlaku untuk setiap pesan yang meminta password dan PIN, perusahaan ingin ini sama sekali tidak menyadari klien mereka.

10. Mencegah penipuan identitas

Penjahat semakin berusaha untuk "mengambil alih" identitas Anda, apakah mereka membutuhkan data Anda atau hanya sekedar ingin mengerjai Anda, yang jelas ini menyebalkan. Oleh karena itu hati-hati dengan memberikan rincian Anda seperti tanggal lahir, tempat dan lainnya. Bila Anda perlu mengirim salinan ID / paspor / mail, stripe dari setiap saat dengan jumlah BSN.

Itulah 10 cara aman melindungi privasi komputer saat online. Apabila ada tambahan dan saran, mohon komentar di bawah ini. jika bermanfaat silahkan anda share ke teman-teman anda yang lain. Terima kasih :)